Jakarta, 11 November 2021 – Museum Sumpah Pemuda, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, menggelar Pameran Daring Kisah Kongres Pemuda 1926 dengan tema “Jejak Sang Pahlawan”. Kegiatan Pameran daring ini diselenggarakan dalam rangka memperingati hari Pahlawan 10 November 2021.
Pameran Kisah Kongres Pemuda 1926 merupakan bentuk upaya Museum Sumpah Pemuda dalam menyebarluaskan tentang sejarah para pahlawan nasional yang ikut serta pada Kongres Pemuda 1926. Banyak pesan, kesan, serta harapan para pahlawan agar penerus bangsa senantiasa menjaga kokohnya persatuan dan kesatuan bangsa. Dari para pahlawan kongres pemuda, kita belajar bahwa banyak cara untuk mencintai dan memperjuangkan tanah air Indonesia. Dedikasi mereka hingga akhir hayat menunjukkan yang paling utama bukanlah tujuan akhir, namun bagaimana proses untuk menjaga cita-cita itu tetap abadi.
Hadir memberi sambutan dalam kegiatan ini, Direktur Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Ristek), Hilmar Farid, Ph.D. “Berbicara mengenai sosok pahlawan, setiap negara memiliki sosok pahlawan yang menjadi bagian dari kesadaran sejarah mereka masing-masing. Negara Kesatuan Republik Indonesia lahir tentu hasil dari jerih payah pengorbanan para pahlawan. Mereka gigih berjuang mengerahkan jiwa, harta, dan tenaga agar Indonesia bisa berdiri tegak di hadapan bangsa lain di dunia,” ungkapnya.
Hilmar Farid juga menambahkan bahwa dalam konteks Sumpah Pemuda, kita dapat melihat perjuangan memerdekakan Indonesia dibangun oleh kasadaran dan upaya para pahlawan muda.
“Mereka merelakan waktu mudanya untuk bergerak, berpikir, dan bekerja keras supaya bangsa Indonesia dapat lepas dari penjajahan. Setelah kemerdekaan, para pahlawan muda yang telah beranjak dewasa ini kembali bersama-sama mengabdikan diri untuk mempertahankan dan membangun Negara Indonesia,” ujarnya.
Pameran daring ini berlangsung mulai tanggal 11 November s.d. 10 Desember 2021. Pembukaan Pameran ini disiarkan melalui kanal YouTube Muspada pada hari Kamis, 11 November 2021 pukul 10.00 WIB. Rangkaian pembukaan pameran ini juga akan dimeriahkan dengan penampilan kesenian musik dan tari oleh Pritta Kartika, Higayon Vocal Group, Color Guard Jawa Timur, Goong Prada Management, Incrows All Star Cheerleader, Perkusi UPN Surabaya serta penampilan teatrikal Kongres Pemuda Pertama oleh Teater Unesa Surabaya.
Pameran dapat diakses melalui laman https://www.jejaksangpahlawan.com/. Pameran ini menyuguhkan konten kreatif dan layanan tur virtual 360° sehingga pengunjung dapat menjelajahi pameran melalui akses digital tanpa harus meninggalkan rumah. Jadi, jangan sampai terlewat untuk menyaksikan Pembukaan Pameran di kanal YouTube Muspada dan mengunjungi Pameran Daring Kisah Kongres Pemuda 1926 “Jejak Sang Pahlawan”.
